Minggu, 19 Mei 2013

7 Acara Tv Terlama Di Indonesia

Doraemon (1989 Sekarang)
[imagetag]
Ini Adalah Program Kartun Luar Yang Terlama Tayang Di Indonesia Dari Sejak RCTI Lahir Hingga Sekarang & Jamnya Pun Tidak Berubah Tetap Setiap Minggu Pukul 08.00 WIB.


Tersanjung (1998 2006)

[imagetag] Tersanjung merupakan sebuah sinetron yang ditayangkan di Indosiar mulai tahun 1998 hingga tamat tahun 2006 dengan 7 musim & 8 Tahun.
Sinetron Ini Pada 2009 Mendapat Rekor MURI Sebagai Sinetron Terlama Di Indonesia Dengan Masa Tayang 360 Episode & Durasi Waktu Sesuai yang Disebut Di Atas.


Cinta Fitri (2007 2011)

[imagetag]
Sinetron Yang Dibintangi Shireen Sungkar & Teuku Wisnu Ini Juga Adalah Sinetron Terlama Selain Tersanjung Dengan Durasi Waktu 4 Tahun 7 Season & Mencapai 1000 Lebih Episode.


Kuis Dangdut (1995 2005)

[imagetag] Bisa Dikatakan Inilah Kuis Yang Semakin Melambungkan Nama Jaja Miharja & Ini Adalah Pelopor Kuis Tentang Dangdut Dengan Slogan Yang Melegenda "Apaan Tuh"
Kuis Ini Juga Pernah Dapat Rekor MURI Sebagai Acara Kuis Terlama Di Indonesia Dengan Durasi Penayangan 10 Tahun Dan >1000 Episode.


Liputan 6 (1996 Sekarang)

[imagetag]
Liputan 6 SCTV adalah program berita televisi Indonesia yang disiarkan di SCTV. Dikenal sebagai program berita yang populer, slogannya adalah "Aktual Tajam Terpercaya". Liputan 6 pertama kali sejak tanggal 19 Mei 1996.

Liputan 6 SCTV disiarkan empat kali sehari: pagi, siang, sore dan malam. Meski namanya menggunakan angka "6", namun waktu tayangannya tidak semuanya tepat pada pukul enam berjudul Liputan 6 SCTV disiarkan pada pukul 18.00-19.00 WIB. Liputan 6 Pagi (hadir pertama kali pada 8 Juli 1997) disiarkan sejak pukul 05.00-07.00 WIB, Liputan 6 Siang (hadir sejak 8 Juli 1997) disiarkan pada pukul 12.00-13.00 WIB, sedangkan Liputan 6 Petang (hadir mulai 19 Mei 1996) disiarkan pada pukul 18.00-19.00 WIB dan Liputan 6 Malam (hadir pertama kali pada 8 Juli 1997) pada pukul 23.00-00.00 WIB pada kecuali hari Rabu (besok Kamis) maka setiap Rabu (besok Kamis) pukul 02.00-02.30 WIB dengan selama durasi 30 menit.

Segmen pendek berisi berita-berita terbaru Liputan 6 Terkini disiarkan dua kali sehari setiap Senin-Jumat pada pukul 10.00 dan 15.00 WIB, masing-masing berdurasi tiga menit. Liputan 6 Jawa Timur disiarkan hanya di SCTV stasiun relai daerah Jawa Timur. Program acara ini menayangkan berita-berita di Jawa Timur disiarkan dari Gedung SCTV Surabaya. Liputan 6 Jawa Timur mengambil waktu siar di dalam Liputan 6 Pagi, yakni pukul 06.00-06.30 WIB.


Seputar Indonesia (1991 Sekarang)

[imagetag] Ini Juga Merupakan Program Berita Terlama Yang Dipunyai RCTI , Sekarang Beberapa Nama Berita RCTI Terdahulu Sudah Diseragamkan Menjadi Seputar Indonesia Seperti Nuansa Pagi Menjadi Seputar Indonesia Pagi , Buletin Siang Menjadi Seputar Indonesia Siang & Buletin Malam Yang Menjadi Seputar Indonesia Malam Sedang Yang Sore Namanya Tetap Seputar Indonesia.


NGELABA (1994 2007)

[imagetag] Ngelaba Merupakan Acara Lawak Terlama Yang Dipunyai TPI , Acara Inilah yang Mulai Melambungkan Nama Grup Lawak Patrio Yang Terdiri Dari Parto , Akri & Eko.
Pada Akhir Tayangannya Di Tahun 2007 MURI Menobatkan Ngelaba Sebagai Program Komedi Terlama Dengan Masa Tayang 13 Tahun.

7 Perang Paling Fenomenal

1. The Anglo-Zanzibar War: perang paling singkat dalam sejarah, hanya 40 menit.

Perang unik antara Inggris vs Zanzibar pada 27 Agustus 1896, hanya berlangsung selama 40 menit. Ini merupakan perang terpendek dalam catatan sejarah. Pemicu perang adalah kematian pro Inggris, Sultan Hamd bin Thuwaini melawan penggantinya,Sultan Khalid bin Barghash. Sesuai perjanjian yang ditandatangani tahun 1886, pengganti Sultan harus persetujuan konsul Inggris, namun Khalid melanggar perjanjian tersebut, tanpa persetujuan Inggris Khalid naik tahta. Inggris berang, dan memberi ultimatum untuk turun tahta, namun Khalid tak mengindahkan. Sebaliknya, merespon ultimatum Inggris, Khalid mengerahkan angkatan bersenjatanya dan membaricade istananya dari serangan Inggris.

Inggris berang! Sikap menantang Khalid dijawab Inggris dengan serangan di pagi hari tgl 27 Agustus. Inggris membombardir Istana Khalid dan mencerai beraikan pasukan yg menjaga istana. Setidaknya ada 500 korban dari pihak Khalid, sementara hanya satu prajurit angkatan laut Inggris yang cidera. Perang singkat itu hanya berlangsung 40 menit. Sultan Khalid pun bertekuk lutut!


2. The Pig War: dipicu oleh bidikan dari babi

'Perang Babi'..Ini bukan perang melawan Flu Babi atau Swine Flu, tapi Perang yang terjadi gara-gara tertembaknya seekor babi. Hahh!! Jangan kaget, tapi itulah keunikan perang ini sehingga disebut Pig War. Terjadi tahun 1859 antara Amerika vs Inggris. Sebenarnya inti dari perang ini adalah perselisihan perebutan Pulau San Juan, yang ada di antara Pulau Vancouver dan daratan Amerika Utara. Perang Babi, begitu dipanggil karena dipicu oleh tertembaknya seekor babi. Banyak sebutan untuk masa itu; antara lain; Episode Babi, Perang Babi dan Kentang, Perselisihan Batas San Juan atau Perselisihan Batas Barat laut. Babi adalah satu-satunya "korban" perang, membuat konflik ini tidak darah alias tidak ada korban jiwa manusia.

3. 335 Tahun 'Perang: berlangsung selama 335 tahun dengan tidak ada korban

Perang ini luar biasa lama, 335 tahun (1651-1986), antara Belanda vs Kepulauan Scilly (southwest coast of the United Kingdom) . Namun peristiwa aneh ini tercatat sebagai perang terlama dalam catatan sejarah. Setelah ratusan tahun, akhirnya perdamaian ditandatangani pada 1986.

4. Moldovan-Transdniestrian War: dimana kedua belah pihak 'petugas akan minum bersama-sama pada malam dan berperang pada hari yang sama

Setelah minum-minum pada malam-malam sebelumnya, para perwira yang kemudian berbeda negara setelah Uni Soviet runtuh, kemudian menjadi saling bermusuhan dan berperang berhari-hari. Sebagaimana diketahui, setelah runtuhnya Uni Soviet, 2/3 Moldova ingin masuk Rumania, tetangganya di sebelah barat. Sementara bagian Timur, sungai Dniestr, ingin dekat Ukraina dan Rusia.

Perang pun meledak, dan timur retak dan membentuk Transdniestria, yang sampai sekarang tidak dikenal dunia. Lalu, Moldova dan Transdniestria terlibat perang. Perang ini disebut perang paling aneh di dunia. Militer lokal menyebutnya sebagai Perang Mabuk.

Bayangkan saja, bagaimana tidak disebut Perang Mabuk, para perwira dua negara itu pagi sampai sore mereka berperang mati-matian, saling menembak-membunuh satu dan lainnya, namun malamnya mereka bertemu, bersenang-senang mabok bersama. Lho..kok bisa ya..

Maklum saja, mereka sebelumnya sudah saling mengenal, hanya karena akhirnya negara berbeda karena kejatuhan Uni Soviet, membuat mereka bermusuhan. Demi negara yg mereka bela, mereka bermusuhan, tapi pertemanan tetap berjalan pada malam hari. Aneh!!!

5. Emu War: bagaimana Australia kehilangan perang terhadap unggas

Emu War, juga dikenal sebagai Great Emu War.Perang ini tak kalah anehnya, di mana operasi militer dilancarkan untuk melawan kawanan burung. Perang aneh ini terjadi tahun 1932 di Australia Barat. Pasukan Militer Australia (masih di bawah Inggris) dipimpin Mayor Meredith. Tercatat, para tentara menggunakan senapan mesin lewis dan menghabiskan 10.000 selongsongan peluru. Namun perang ini sia-sia karena burung-burung yg ditembaki ini berhasil melarikan diri. Dengan kecepatan sekitar 50 km/jam (30 mph), burung-burung ini sebagian besar berhasil menghindari serangan peluru senapa mesin.

Namun begitu diperkirakan, ada sekitar 20.000 burung terbunuh. Mayor Meredith, sang komandan, tercengang dengan hasil yg tak diharapkan itu. Menteri Pertahanan Australia lalu memerintahkan pasukan mundur dan menghentikan serangan. Emu War pun berakhir dengan kekalahan pihak Australia.
Ck..ck...ck.. Stupid War!!

6. football the War: mulai dengan sebuah permainan sepak bola
Perang antara El Savador melawan Honduras tahun 1969 ini disebut Perang Sepak Bola karena berlangsungnya bertepatan dengan berlangsungnya babak kedua kualifikasi Piala Dunia 14 Juli 1969, zona Amerika Utara. Perang ini berlangsung 100 jam atau perang lima hari. Pemicu konflik ini adalah masalah imigrasi dari El Salvador ke Honduras.Puncaknya, El Savador menyerang Honduras. Lalu, AS menegosiasikan untuk keduanya gencatan senjata yang baru terwujud pada 20 Juli. El Salvador akhirnya ikut Piala Dunia tahun 1970, namun mereka gagal.
7. War of 1812: disebabkan oleh cacat ringkas komunikasi
disebut juga Madison's War. diberi namai Perang Pemasangan Komunikasi. Dua hari sebelum perang itu pemerintah Inggris menyatakan bahwa ia akan mencabut undang-undang yang merupakan alasan utama untuk perang .Jika sudah ada komunikasi dengan ringkas Eropa, perang juga mungkin telah dihindari.

Selasa, 14 Mei 2013


10 Perempuan Paling Kontroversial di Dunia

Profesi perempuan sebagai penghibur sudah ada sejak lama. Bahkan profesi tersebut menjadi salah satu pekerjaan ketika kesulitan ekonomi dan memaksa kaum perempuan untuk menjadi tulang punggung serta bertahan hidup. Hingga akhirnya beberapa profesi dicap buruk, masyarakat awam dan luas menganggap perempuan yang mengobral auratnya untuk mendapatkan upah sama halnya dengan menjual diri, dan tidak memiliki kehormatan. Berikut 10 Perempuan Paling Kontroversial di Dunia Ce Ki Dot:
 
1. Sada Abe

Dari Geisha Kelas-Bawah Menjadi Seorang Pembunuh dan Nekrofilia
http://www.didunia.net/
Perempuan Paling Kontroversial di Dunia
Sada Abe seorang perempuan yang lahir ditengah-tengah keluarga kelas menengah di Kota Tokyo pada 1945. Sebuah peristiwa menyakitkan terjadi ketika ia berusia 15 tahun, ia diperkosa oleh seorang pria yang baru dikenalnya. Dan semenjak itulah sikapnya berubah menjadi buruk, hingga akhirnya ketika Sada berusia 17 tahun sang ayah menjualnya ke sebuah Rumah Geisha.

Namun selama menjadi geisha Sada Abe tidak banyak menarik perhatian para pengunjung, karena itu ia menyadari bahwa dirinya tidak akan pernah menjadi seorang geisha kelas atas. Selama lima tahun menjadi geisha ia hanya melakukan pertunjukan dan aksi-aksi erotis biasa saja, sebagai ‘imbalannya’ ia mendapatkan penyakit sifilis. Hingga akhir ia memutuskan untuk berhenti menjadi seorang geisha, dan beralih profesi menjadi seorang pekerja seks komersial (PSK), yang upahnya lebih besar lagi.

Saat berprofesi sebagai PSK-lah ia bertemu dengan lelaki idamannya, Kichizo Ishida, yang telah memiliki isteri. Sada Abe sangat mencintai Kichizo, ia pun menyadari bahwa kekasihnya akan tetap menjadi suami bagi perempuan lain. Hingga pada Mei 1936, ia menjerat leher Kichizo yang sedang tertidur dengan seutas pita hingga mati. Tubuh Kichizo dimutilasi, dan bagian genitalnya disimpan di dalam tas Sada. Beberapa hari sebelum ditangkap, berdasarkan pengakuan Sada, ia melakukan aksi nekrofilia. Dalam aksinya itu ia menggunakan organ genital milik Kichizo yang semakin membusuk. Ketika ditanya polisi, Sada menjelaskan bahwa organ vital itulah satu-satunya yang dapat mengingatkan dia akan sosok Kichizo yang dicintainya.


2. Barbara Payton

Dari model menjadi pekerja seks komersial (PSK)
Barbara merupakan gadis yang cantik, bermata biru, berambut pirang, maka pantas jika ia menjadi sebagai seorang model majalan fesyen. Pada 1949  ia memulai karirnya sebagai seorang aktris, dan baru pada 1950 ia kemudian membintangi film Kiss Tomorrow Goodbye. Dikabarkan saat itu ia mendapatkan uang sebesar 10.000 dolar AS dalam satu minggu. Namun karena ia seringkali terlibat dengan para lelaki beristeri, reputasinya pun berangsur-angsur menurun. Memang selama menjadi selebritas Hollywood, Barbara seringkali terlihat menghadiri berbagai pesta dan mabuk-mabukan. Ia pernah menjalin kisah asmara bersama aktor Tom Neil, seorang lelaki yang memukuli habis-habisan bekas pacar Barbara. Tom akhirnya dipenjara setelah terbukti menembak isteri ketiganya dari arah belakang.

Setelah namanya mulai memudar, Barbara semakin larut dan beberapa kali mencoba melakukan aksi bunuh diri. Pada 1963 ketika reputasinya benar-benar hancur dan keuangannya pun mengalami kebangkrutan. Bahkan suatu saat Barbara pernah tertangkap dalam sebuah operasi yustisi, ia ditangkap atas tuduhan prostitusi, mabuk di muka umum, mencuri dan terlibat perdanganan narkoba. Barbara pun diketahui tinggal di sebuah apartemen yang buruk, bahkan seringkali terlihat ia tertidur di jalanan. Barbara akhirnya kembali ke rumah orangtuanya pada 1967, dan tak lama kemudian ia meninggal dunia akibat serangan jantung dan gagal ginjal. Jasadnya ditemukan di lantai kamar mandi.


3. Mata Hari

Dari penari erotis menjadi mata-mata
Seorang gadis cantik dan bertubuh seksi, bernama Margarteha Zelle (1876-1917) harus mengawali usia 18 tahunnya dengan menikahi seorang lelaki 22 tahun, yang ditemukannya melalui biro jodoh. Perkawinan berjalan tidak sesuai dengan apa yang Margaretha bayangkan, terlalu banyak penyiksaan, alkohol dan perselingkuhan yang dilakukan oleh suaminya. Dari hasil pernikahannya, Margaretha dikaruniai dua orang anak –keduanya tertular sifilis dari sang ayah. Malang, anak tertuanya meninggal akibat keracunan merkuri. Margaretha akhir berpisah dengan suaminya pada 1920, dan kehilangan hak asuh anaknya yang kedua.
Margaretha tidak memiliki cukup uang untuk bertahan hidup, untuk itu ia memutuskan pergi ke Kota Paris untuk mengadu nasib. Setibanya di Paris ia memilih menjadi penari erotis sebagai pekerjaannya.

Penampilannya yang luar biasa menjadi perbincangan para lelaki mata keranjang dan hidung belang di Kota Paris. Bahkan namanya terdengar hingga daratan Spanyol, Monte Carlo dan Jerman. Margaretha mengubah namanya menjadu Mata Hari dan menjadi perempuan penghibur kelas atas di Kota Paris. Ia memiliki hubungan yang baik dan dekat dengan para tokoh politik, militer, dan konglomerat (pengusaha-tuan tanah) di Eropa yang gemar menyaksikan aksinya. Hingga pada suatu saat Mata Hari ditangkap atas tuduhan spionase, ia kemudian di penjarakan hingga akhirnya dieksekusi dengan cara ditembak pada 1917. Meskipun demikian, tidak ada bukti-bukti yang mengatakan bahwa Matahari adalah seorang mata-mata hingga saat ini.


4. Laura Bell

Dari perempuan penghibur menjadi pengkhutbah
Laura Bell, (1829-1894) merupakan seorang perempuan penghibur kelas atas, dengan kecantikan dan intelektualitas yang dimilikinya, ia memang pantas untuk mendapatkan apa yang diinginkan oleh para perempuan. Langkahnya diawali ketika ia memutuskan untuk pindah dari Dublin ke London. Ia kemudian bekerja sebagai kusir kereta kuda di Hyde Park. Laura tidak saja bertugas mengedalikan lajur kereta kuda hiasnya, ia pun menjadi ‘penghibur’ bagi para penumpangnya yang kebanyakan para orang kaya, bangsawan dan orang terhormat lainnya. Bahkan Laura membuat jatuhnya seorang pangeran dari Nepal, Jung Bahadur Rana. Selama  90 hari menemani Bahadur, Laura dikabarkan mendapatkan uang sebesar 250.000 poundsterling.

Namun jalan hidupnya berubah ketika ia menikah dengan Kapten August Frederick Thistlethwayte pada 1853. Setelah menika Laura berubah menjadi seorang perempuan yang relijius, ia berubah dari profesinya sebagai penghibur menjadi pengkhutbah Evangelis. Bahkan di Kota London ia memiliki banyak jemaat. Meski demikian, August sang suami masih tetap mejadi seorang lelaki yang hidup eksentrik. Pada 1853 August meninggal dunia akibat kecelakaan, ia tidak sengaja menembak dirinya sendiri. Sepeninggal suaminya Laura tidak pernah menikah meskipun ia cukup dekat dengan Perdana Menteri Inggris, William Ewart Gladstone. Laura Bell meninggal pada 1894, dan tetap menjadi sahabat karib William.


5. La Cicciolina

Dari bintang film dewasa menjadi politisi bintang
Perempuan yang satu ini benar-benar popular namanya melalui film dewasa Italia, ia adalah Anna Iloana Staller alias La Cicciolina. Anna memulai sebagai perempuan penghibur di film-film dewasa sejak awal 1970’an.

Baru pada 1987 ia kemudian memutuskan untuk terjun ke dunia politik Italia, ia bahkan terpilih menjadi anggota parlemen Italia. Anna merupakan anggota dari Partai Radikal Italia hingga pada 1991, di sela-sela waktunya ia masih melakukan akting sebagai bintang film dewasa. Cara berpolitiknya pun tidak jauh dari apa yang dilakukannya di film-film. Anna dikenal gemar memperlihatkan salah satu payudar*nya terbuka ketika berbicara ataupun berpidato. Ia bahkan menawarkan dirinya untuk bercinta dengan Saddam Husein (2002) dan Osama bin Laden (2006) untuk mengupayakan terjadinya perdamaian. Namun tidak ada dari keduanya yang menerima tawaran Anna.


6. Sally Salisbury

Selebriti malam yang Meninggal di Penjara
http://www.didunia.net/
Pada usia 9 tahun, Sarah Priddon (sekitar 1.692-1.724) bekerja sebagai penjahit magang namun dipecat setelah ia menghilangkan sepotong renda mahal. Dia kembali ke rumah, dan segera setelah mulai memanfaatkan keterampilan barunya sebagai penjahit dengan mencuri salah satu dari rok ibunya dan memotong ke bawah untuk ukuran untuk dirinya sendiri. Ayahnya, marah dan membanting garmen ibunya, Sarah ditelanjangi, mengikatnya ke tangga gudang bawah tanah, dan memukulinya tanpa ampun dengan cambuk kuda. Dia meninggalkan putrinya di sana semalam, mengatakan padanya bahwa dia akan kembali di pagi hari untuk menyelesaikan pekerjaan.

Dengan tak ada cara lain untuk bertahan hidup, ia mulai bekerja sebagai pelacur di distrik kumuh St Giles. umur 14 tahun dia terkenal karena kecerdasan dan keindahan dan orang kaya banyak mencari jasa "Sally Salisbury," saat ia kemudian dikenal. Dia memiliki temperamen yang cepat, ditambah dengan kecenderungan untuk masuk ke utang, melihatnya mendarat di penjara beberapa kali sepanjang hidupnya. Dia mengatakan pada satu titik telah lolos dari hukuman penjara yang lumayan karena hakim itu tergila-gila padanya. Pada 1723, selama argumen dengan pelanggan yang disebut John Finch dia mengambil pisau roti dan menikamnya di bagian dada. Dia segera menyesal dan bergegas untuk mendapatkan bantuan. Meskipun Finch dengan ramah memaafkannya, Salisbury dihukum satu tahun di Penjara Newgate terkenal karena serangan kekerasan. Sementara dipenjara, ia menyerah pada penyakit serius dan, beberapa bulan sebelum rilis nya dijadwalkan, Salisbury meninggal apa yang digambarkan oleh seorang wartawan sebagai "demam otak yang disebabkan oleh melacurkan" (sangat mungkin sifilis).


7. Yu Xuanji

Pelacur dieksekusi karena Membunuh
Yu Xuanji (sekitar AD 844-868) dibesarkan di ibukota Dinasti Tang dari Chang'an, di mana dia tinggal dan bekerja di distrik hiburan sejak usia dini. Yu Xuanji mengadopsi puisi sebagai bentuk seni pribadi dan seluruh hidupnya ia menulis hidup, puisi sangat emosional, sekitar lima puluh dari yang bertahan hingga sekarang.

Dia juga memiliki sebuah buku puisi yang diterbitkan selama hidupnya tapi karya-karya itu telah lama hilang.Sekitar usia 16 tahun, Yu Xuanji menjadi gundik Sensor Li Yi. Istri Li Yi menjadi semakin cemburu, dan Li Yi akhirnya ditinggalkan Yu Xuanji di selatan Cina, di mana ia berdiam saja di pegunungan untuk sementara waktu sebelum kembali ke Chang'an saat punya uang.

Dia terus bekerja sebagai pelacur sebelum memasuki Biara Xianyi dan berlatih sebagai Tao antara tugasnya sebagai imam, ia mungkin akan harus "menghibur" klien pria "pendeta.".Meskipun tinggal di biara, ia diyakini telah dicurigai bahwa dia sedang berhubungan intim dengan para biarawan. Hal ini tampaknya disebabkan dia marah bahwa ia mengalahkan pembantu sampai mati dan menguburkannya di kebun, di mana tubuhnya kemudian ditemukan oleh bau busuk yang berasal dari tanah. Yu Xuanji ditangkap, diadili karena pembunuhan pembantu, dan dieksekusi dengan cara dipenggal. Hal ini sangat mungkin bahwa Yu Xuanji yang salah dituduh kejahatan, meskipun kita mungkin tidak akan pernah tahu pasti. Dia hanya berumur 28 ketika dia meninggal.


8. Theodora

Dari Pelacur rendah menjadi Permaisuri Bizantium
Theodora (AD 500-548) mulai bekerja di rumah bordil di Konstantinopel sebagai pelacur anak, berhubungan seks dengan pelanggan busuk kelas rendah. Pada usia empat belas ia telah diupgrade ke "bertindak" di hippodrome, di mana dia akan melakukan tindakan seks dan kejenakaan telanjang di atas panggung (ini juga akan disertakan menyediakan layanan seksual bagi pelanggan setelah pertunjukan).

Pada usia dua puluh, setelah ditinggalkan oleh kekasihnya yang kasar, dia mengalami konversi agama dramatis untuk Miaphysite Kristen. Dia kemudian mengambil seni memintal wol, dan itu selama waktu ini bahwa ia tertangkap mata Justinian, pewaris tahta Byzantium.

Mereka menikah pada tahun 525, dan dua tahun kemudian menjadi Kaisar Justinian dan Ratu Theodora Roma.Theodora menjadi wanita paling kuat dalam sejarah Bizantium, memaksakan hukuman mati untuk pemerkosaan, memberikan perempuan hak untuk mengajukan perceraian dan properti sendiri, menghapuskan perbudakan seks dan paparan bayi yang tidak diinginkan, dan membuka biara di mana mantan pelacur bisa pergi untuk membuat pengakuan ​​hidup. Meskipun dia melakukan banyak yang baik, menurut beberapa penulis ia bisa sangat kejam dan jahat ketika terancam, menggunakan penyiksaan dan keracunan untuk retribusi yang tepat terhadap mereka yang berbicara buruk atau suaminya. Para sejarawan Procopius terkenal bahkan pergi sejauh untuk menggambarkan Theodora sebagai setan haus darah. Dia meninggal pada usia 49 tahun, dari apa yang kebanyakan orang menganggap menjadi beberapa bentuk kanker.


9. Ching Shih

Dari Budak Bordil menjadi Commodore Bajak Laut
Pada tahun 1801, Shih Ching (c. 1775-1844) bekerja sebagai budak di sebuah rumah bordil di Kanton ketika ia ditangkap oleh bajak laut Laksamana Zheng Yi. Terpikat dengan keindahan pelacur dan tinggi yang tidak biasa, Zheng Yi memintanya untuk menikah dengannya. Ching  Shih setuju untuk menikah pada kondisi bahwa dia berhak untuk lima puluh persen dari semua keuntungan yang Zheng Yi punya, dan bahwa dia diizinkan untuk memerintah satu dari armada bajak laut nya. Kapten kepincut dengan penuh semangat Ching Shih dan setuju.

Pasangan ini menjadi kekuatan yang tangguh, dan dalam tiga tahun pernikahan mereka di perintah dari salah satu armada bajak laut paling kuat di Cina, bernama Armada Red Flag, yang terdiri lebih dari 1.500 kapal. Pada 1807, Zheng Yi tewas dan Ching Shih mengambil tempatnya di kepala armada bajak laut.Ching Shih dikenal  tangguh karena dia kejam, dan dalam setahun Armada Bendera Merah adalah salah satu dari angkatan laut terbesar di dunia. Dia memeras pajak dan retribusi dari kota-kota pesisir dalam pertukaran untuk menghindarkan mereka, dan mulai memaksakan hukum sendiri.

Retribusi adalah cepat dan hukuman berat bagi setiap pria atau wanita yang berusaha untuk menentang dirinya. Ching Shih mengalahkan armada yang dikirim oleh pemerintah China, serta angkatan laut Inggris dan Portugis.Pada tahun 1810 pemerintah Cina tidak punya pilihan selain mengakui kekalahan. Mereka menawarkan amnesti kepada Ching Shih dan semua bajak laut lain yang akan menyerahkan kapal mereka dan pesenjataan. Ching Shih menerima tawaran pada kondisi bahwa ia dapat menjaga jumlah luas jarahan yang ia diperoleh selama pemerasan nya. Pemerintah Cina setuju, dan Ching Shih, pada 34 tahun, pensiun seorang wanita yang sangat kaya. Dia membuka rumah judi gabungan dan rumah bordil, dan hidup sampai usia lanjutsampai 69 tahun.


10. Saint Mary of Egypt

Dari Pelacur menjadi Biarawati
http://www.didunia.net/
Mary (AD 344-421) mulai bekerja sebagai pelacur di jalan-jalan Alexandria pada usia 12 tahun. Dia mengatakan, menurut pengakuan sendiri, telah memiliki nafsu seksual terpuaskan dan menyukai pekerjaannya, meskipun ia hidup kehidupan seorang pengemis.Suatu hari, setelah17 tahun pelacur, Maria mengetahui bahwa ratusan peziarah bepergian ke Yerusalem untuk merayakan hari raya Pemuliaan Salib.

Mary melihat kesempatan untuk menarik banyak pelanggan di Yerusalem, jadi dibayar untuk makanan dan bagian ke kota dengan tubuhnya. Dia tidak bisa memiliki banyak eksposur dengan ajaran Tuhan selama hidupnya, karena ketika dia mencapai Yerusalem dia tiba-tiba memutuskan bahwa Yesus adalah satu-satunya pria baginya dan menjalani konversi agama yang dramatis.Selama waktu ini ia dikatakan telah dikunjungi oleh Perawan Maria, yang mengatakan bahwa dia akan menemukan kedamaian di Sungai Yordan. Mary menyeberangi sungai besar dan berjalan-jalan ke padang gurun di mana ia terus hidup berdoa dan terisolasi selama 48 tahun. Dia memiliki visi yang selama ini, mungkin sebagai akibat dari dehidrasi. Seorang pendeta bernama Zosimus akhirnya menemui wanita tua telanjang, dengan kulit seperti kulit menghitam, dan mengigau dari tahun-tahun sendirian di padang gurun. Dia melarikan diri darinya, takut, tapi ia mengambil pengejaran dan ketika ia tertangkap dia tidak akan membiarkan dia bercerita seluruh cerita kepadanya: prostitusi, visi, dan semua. Dia meninggal beberapa tahun kemudian dan sekarang dikenal sebagai "Saint Mary dari Mesir, Santo Pelindung dari PENITENCE."
 
 

Apakah kita memiliki "kembaran" di dunia ini?

Kalian sedang berjalan di sebuah Mal. Tiba-tiba, kalian melihat seorang teman berdiri di hadapan sebuah etalase. Kalian berteriak memanggil namanya. Ia menoleh, lalu kalian sadar kalau orang tersebut ternyata bukan teman yang kalian maksud walaupun memiliki wajah yang sangat mirip.
 
Max Galuppo adalah seorang pria tinggi, berewokan dan berbadan gempal. Usianya baru 20 tahun dan ia kuliah di Temple University, Philadelphia. Hidupnya berjalan seperti biasa saja sampai ia menemukan potret dirinya terpampang di Philadelphia Museum of Art. 
Tergantung di dinding, sebuah lukisan besar dengan objek seorang pria berdiri dengan satu tangan di pinggang. 
Galuppo takjub sekaligus heran ketika melihat wajah pria tersebut sangat menyerupai dirinya. Galuppo berani bersumpah kalau ia tidak pernah menjadi model sebuah lukisan, apalagi hanya dengan mengenakan kaos hitam dan celana pendek ketat berwarna merah. 
Bukan hanya itu, Galuppo semakin takjub ketika menemukan fakta bahwa lukisan yang berjudul "Portrait of a Nobleman with Dueling Gauntlet" tersebut ternyata dibuat pada tahun 1562 di Italia. Bagaimana mungkin hal ini bisa terjadi? 
Pada abad Holywood dan teori konspirasi ini, teorinya bisa bermacam-macam. Seorang blogger misteri yang imajinatif dan gandrung dengan analisa mungkin akan mengajukan 2 teori yang dianggap paling mungkin, yaitu Galuppo adalah seorang Vampire atau seorang Time Traveler. 
Mendengar dua kemungkinan tersebut, mungkin diantara kalian akan ada yang segera menimpali dan berkata: "Bro, sebelum kamu lanjutkan, tidak adakah penjelasan yang lebih sederhana untuk saya yang sukar memahami sains di balik Vampire dan Time Traveler?
Sebenarnya ada. 
Saya tahu, kita selalu ingin melihat segala sesuatu dalam kacamata misteri. Terpengaruh oleh keinginan yang kuat untuk menganalisa apapun yang kita jumpai, kita seringkali lupa kalau penjelasan yang paling sederhana biasanya adalah yang paling mungkin
Dalam kasus Galuppo, penjelasan yang paling mungkin adalah: Semua ini hanyalah kebetulan.
Tidak ada Time Traveler, tidak ada Vampire. Yang ada hanyalah seorang pria yang hidup pada abad pertengahan dan seorang mahasiswa abad ke-21 dari Philadelphia yang kebetulan memiliki wajah yang mirip. 
Manusia memiliki gen yang sama. Namun dalam gen tersebut, terdapat instruksi berbeda yang membuat setiap manusia, bahkan yang paling mirip sekalipun, memiliki perbedaan. Warna rambut, warna kulit, bentuk wajah, bentuk telinga ataupun ciri-ciri lain, semuanya dibentuk oleh instruksi genetik ini. 
Saat ini populasi manusia di dunia sudah menyentuh angka 7 milyar. Wajar jika ada beberapa manusia yang memiliki wajah yang sangat mirip. Ada yang menyebutkan kalau kita memiliki 7 kembaran. Ada yang mengatakan 9. Namun tidak ada yang pernah benar-benar menelitinya. Bagi sains, kesamaan dalam wajah manusia adalah hal yang wajar. 
Kesamaan ini juga bisa kita jumpai pada musik. Hanya ada 7 not dasar, namun dari sini jutaan lagu tercipta. Jika kita menemukan satu atau dua yang mirip, maka hal itu bukanlah sesuatu yang aneh.
Jika kita menghitung populasi manusia mulai dari titik nol maka probabilitas kesamaan itu semakin meningkat. Population Reference Bureau, sebuah organisasi yang meneliti soal populasi dari Amerika, pernah membuat sebuah hitungan kasar mengenai total populasi manusia yang pernah lahir ke dunia ini. 
Dengan menggunakan asumsi kalau pasangan manusia pertama (dua orang) di dunia ini ada sejak tahun 50.000 Sebelum Masehi, maka total jumlah manusia yang pernah lahir ke dunia ini adalah 107.602.707.791. Atau lebih dari 107 milyar. 
Dengan kata lain, bukanlah sesuatu yang aneh jika kita menemukan orang lain di masa lampau memiliki kemiripan wajah dengan kita. 
Apalagi dalam kasus Galuppo. 
Ketika ia meneliti lebih jauh tentang silsilah keluarganya, ia menemukan kalau keluarga dari pihak ayahnya berasal dari Florence, hanya berjarak sekitar 10 mil dari kota Emilia, tempat lukisan itu dibuat. Ada kemungkinan kalau pria di dalam lukisan tersebut memang memiliki hubungan darah dengannya. 
Francois Brunelle, seorang fotografer dari Kanada pernah membuat sebuah proyek untuk menemukan orang-orang yang mirip di dunia ini (Media menyebutnya doppleganger - sebuah istilah yang sebenarnya kurang tepat untuk diterapkan dalam kasus ini). 
Brunelle menemukan banyak orang yang tidak memiliki hubungan darah, namun memiliki kesamaan wajah yang menakjubkan. Misalnya, Sophie Cadieux, 29 tahun, dan Catherine Trudeau, 31 tahun. Keduanya aktris dari Kanada. 
"Lucunya, orang-orang seringkali menganggap kami adalah orang yang sama." kata Trudeau. "Lagipula kami berdua sama-sama aktris." Lanjut Cadieux. 
Mereka berdua terlihat takjub dengan kesamaan itu. 
Namun terkadang orang lain bisa memiliki respon yang berbeda dengan Cadieux dan Trudeau. Brunelle menceritakan kalau ada orang yang kemudian menolak difoto karena mengetahui mereka memiliki "kembaran". Menurut Brunelle, mungkin ketika mengetahui hal ini, ego mereka terguncang dan jati dirinya sedikit goyah. 
Berikut contoh lain mereka yang dipotret oleh Brunelle:
 Sylvie Gagnon dan Caroline Dhavernas
 Rudi Kistler dan Maurus Oehman
Mereka tidak memiliki hubungan darah, namun memiliki kesamaan fitur wajah yang luar biasa. 
Sedangkan kesamaan wajah dengan orang-orang yang pernah hidup di masa lampau, ternyata bukan hanya dialami oleh Galuppo.
Contohnya seperti yang terlihat berikut ini. 
Orang di sebelah kiri foto di bawah ini adalah Vsevolod Mikhailovich Garshin, seorang penulis Rusia yang hidup pada abad ke-19. Sedangkan yang di sebelah kanan adalah seorang komedian Amerika Serikat, Jon Stewart.
Berikut (sebelah kiri) adalah sebuah lukisan dari seorang pria yang dibuat tahun 1835 oleh seniman Denmark, Christen Købke. Sedangkan pria di sebelah kanan adalah aktor Amerika Serikat, John Krasinski.
Lalu, sebagai intermezo, lukisan di bawah ini dibuat tahun 1544 oleh George Pencz. Bisakah kalian menyebutkan nama tokoh masa kini yang menyerupai wajahnya?
Jika kita melihat foto-foto di atas, ada satu hal yang menarik. Apabila kita memperhatikannya dengan sungguh-sungguh, kita bisa menemukan banyak detail yang sesungguhnya tidak sama persis. Ini menunjukkan kalau pengenalan akan wajah sebenarnya juga banyak dipengaruhi oleh persepsi. Itulah sebabnya mengapa Brunelle memotret pasangan-pasangan "kembar" itu dalam format hitam putih. Hal ini dilakukan supaya perbedaan detail yang bisa mengacaukan persepsi kita dapat diminimalisir.

Contoh campur tangan persepsi yang lain adalah kemiripan yang bisa terlihat pada dua orang sahabat atau sepasang suami istri.

Ketika dua orang sahabat menjalin hubungan yang cukup lama, mereka akan cenderung meniru satu sama lain. Entahkah ekspresi wajah, cara tersenyum atau cara meringis. Ini membuat wajah mereka terlihat sedikit mirip dan persepsi kita akan memperbesar kemiripan tersebut.  Hal ini juga menunjukkan kalau kita mengenali wajah seseorang secara holistik (menyeluruh) dan bukan dari detail-detail kecil.

Jadi, kembali kepada pertanyaan yang menjadi judul dari postingan ini. Apakah kita memiliki "kembaran" di dunia ini? Saya rasa iya dan itu bukanlah sesuatu yang luar biasa.

Maaf untuk penggemar Vampire dan Time Traveller. Not this time.

Sebelum saya akhiri postingan ini, mari kita sedikit bermain pengenalan wajah. 

Ilusi di bawah ini disebut Thatcher Illusion atau Thatcher Effect yang diambil dari nama mantan perdana Inggris Margaret Thatcher. Ilusi ini menunjukkan kalau manusia memang mengenali wajah secara holistik, bukan dengan detail seperti yang sudah saya singgung di atas.

Berikut adalah foto mantan perdana menteri Tony Blair

Sekarang, coba lihat gambar berikut ini dan temukan perbedaan antara foto A dan B. 

Sudahkah kalian menemukannya?

Mungkin kalian akan berkata: "Bro, tidak ada perbedaan diantara kedua wajah itu."

Baiklah, jika kalian tidak melihat ada perbedaan, fotonya saya putar 180 derajat. Sekarang bisakah kalian menemukan perbedaannya?


Percayalah, Set foto yang kedua ini sama dengan set foto yang pertama. Jika kalian tidak percaya dan menganggap saya telah melakukan penipuan, kalian bisa kembali ke set foto pertama, lalu lakukan handstand dengan kepala di bawah dan kaki di atas untuk melihatnya dengan benar. Atau kalian bisa membalik layar monitor kalian 180 derajat. Atau kalian cukup menyimpan set foto pertama ke komputer dan merotasinya dengan aplikasi paint atau microsoft word.

Menarik bukan?
 

Apakah Hitler mati di Indonesia?

Hitler tewas pada tanggal 30 April 1945 di sebuah bunker di Jerman. Begitulah kisah resmi yang dipercayai oleh para sejarawan. Namun di Indonesia beredar sebuah rumor yang menyatakan bahwa Hitler tidak tewas pada tahun 1945. Ia berhasil melarikan diri ke Indonesia, menjadi dokter di Sumbawa dan meninggal di Surabaya pada tahun 1970. Benarkah demikian adanya? 
 
Beberapa tahun yang lalu, saya sering sekali menerima email yang menanyakan soal kebenaran kisah ini. Pada waktu itu, tentu saja saya tidak bisa menjawabnya tanpa adanya data yang kuat. Jika ditanya demikian, saya hanya mengatakan: "Kalau ada foto Dr.Poch yang disebut sebagai Hitler, maka saya akan memposting soal ini."
Itu beberapa tahun yang lalu. 
Beberapa waktu yang lalu, sudah agak lama, ketika saya sedang pergi ke toko buku, saya melihat sebuah buku yang ditulis oleh KGPH Soeryo Goeritno Msc. Judulnya: Rahasia yang terkuak - Hitler mati di Indonesia. 
Ketika saya melihat isinya sekilas, saya melihat foto Dr.Poch. Jadi sekarang saya akan menepati janji yang pernah saya ucapkan.
Mungkin sebagian besar dari kalian sudah pernah membaca kisah bagaimana Dr. Sosrohusodo berjumpa dengan seorang dokter bernama Poch yang kemudian diyakininya sebagai Hitler. Namun bagi yang belum pernah mendengarnya, berikut adalah kutipan dari Vivanews:
"Cerita ini berawal dari sebuat artikel di Harian Pikiran Rakyat pada tahun 1983. Penulisnya bernama dr Sosrohusodo -- dokter lulusan Universitas Indonesia yang pernah bertugas di kapal yang dijadikan rumah sakit bernama 'Hope' di Sumbawa Besar.
Dia menceritakan pengalamannya bertemu dengan dokter tua asal Jerman bernama Poch di Pulau Sumbawa Besar tahun 1960. Poch adalah pimpinan sebuah rumah sakit terbesar di pulau tersebut. Klaim yang diajukan dr Sosrohusodo jadi polemik. Dia mengatakan dokter tua asal Jerman yang dia temui dan ajak bicara adalah Hitler di masa tuanya. Bukti-bukti yang diajukan Sosrohusodo, adalah bahwa dokter tersebut tak bisa berjalan normal --- Dia selalu menyeret kaki kirinya ketika berjalan.
Kemudian, tangannya, kata Sosrohusodo, tangan kiri dokter Jerman itu selalu bergetar. Dia juga punya kumis vertikal mirip Charlie Chaplin, dan kepalanya gundul. Kondisi ini diyakini mirip dengan gambaran Hilter di masa tuanya -- yang ditemukan di sejumlah buku biografi sang Fuhrer. Saat bertemu dengannya di tahun 1960, orang yang diduga Hitler berusia 71 tahun.
Menurut Sosrohusodo, dokter asal Jerman yang dia temui sangat misterius. Dia tidak punya lisensi untuk jadi dokter, bahkan dia sama sekali tak punya keahlian tentang kesehatan. Keyakinan Sosro, bahwa dia bertemu Hitler dan Eva Braun, membuatnya makin tertarik membaca buku dan artikel soal Hitler. Kata dia, setiap melihat foto Hitler di masa jayanya, dia makin yakin bahwa Poch, dokter tua asal Jerman yang dia temui adalah Hitler.
Keyakinannya bertambah saat seorang keponakannya, pada 1980, memberinya buku biografi Adolf Hitler karangan Heinz Linge yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia oleh Try Budi Satria. Dalam halaman 59 artikel itu diceritakan kondisi fisik Hitler di masa tua. "Sejumlah orang Jerman tahu Hitler menyeret kakinya saat berjalan, penglihatannya makin kabur, rambutnya tak lagi tumbuh. Kala perang makin berkecamuk dan Jerman terus dipukul kalah, Hitler menderita kelainan syaraf."
Saat membaca buku tersebut, Sosro makin yakin, sebab kondisi fisik yang sama dia temukan pada diri Poch. Dalam buku tersebut juga diceritakan tangan kiri Hitler selalu bergetar sejak pertempuran Stalingrad (1942 -1943) -- yang merupakan pukulan dahsyat bagi tentara Jerman. Sosro mengaku masih ingat beberapa percakapannya dengan Poch yang diduga adalah Hitler. Poch selalu memuji-muji Hitler. Dia juga mengatakan tak ada pembunuhan di Auschwitz, kamp konsentrasi yang diyakini sebagai lokasi pembantaian orang-orang Yahudi. "Saat saya bertanya soal kematian Hitler, dia mengatakan tak tahu.
Sebab, saat itu situasi di Berlin dalam keadaan chaos. Semua orang berusaha menyelamatkan diri masing-masing," kata Sosrohusodo, seperti dimuat laman Militariana. Sosro mengaku pernah memeriksa tangan kiri Poch yang selalu bergetar. Saat menanyakan kapan gejala ini mulai terjadi, Poch lalu bertanya pada istrinya yang lalu menjawab, "ini terjadi ketika Jerman kalah di pertempuran dekat Moskow. Saat itu Goebbels mengatakan padamu bahwa kau memukuli meja berkali-kali."
Goebbels yang disebut istri Poch diduga adalah Joseph Goebbe, menteri propaganda Jerman yang dikenal loyal dengan Hilter. Kata Sosro, istri Poch, yang diduga Eva Braun, beberapa kali memanggil suaminya 'Dolf', yang diduga kependekan dari Adolf Hitler. Usai membaca artikel-artikel tersebut, Sosro mengaku menghubungi Sumbawa Besar. Dari sana, dia memperoleh informasi dr Poch meninggal di Surabaya.
Poch meninggal pada 15 Januari 1970 pukul 19.30 di Rumah Sakit Karang Menjangan Surabaya karena serangan jantung, dalam usia 81 tahun. Dia dimakamkan sehari kemudian di daerah Ngagel. Sementara istrinya yang asal Jerman pulang ke tanah airnya, Poch diketahui menikah lagi dengan wanita Sunda asal Bandung berinisial S. Dia diketahui tinggal di Babakan Ciamis. Setelah menutup mulut, S akhirnya memberi semua dokumen milik suaminya pada Sosro, termasuk foto perkawinan, surat izin mengemudi lengkap dengan sidik jari Poch.
Ada juga buku catatatan berisi nama-nama orang Jerman yang tinggal di beberapa negara, seperti Argentina, Italia, Pakistan, Afrika Selatan, dan Tibet. Juga beberapa tulisan tangan steno dalan bahasa Jerman Buku catatan Poch berisi dua kode, J.R. KepaD No.35637 dan 35638, kode simbol lelaki dan perempuan. "Ada kemungkinan buku catatatan dimiliki dua orang, Hitler dan Eva Braun," kata Sosro.
Ada juga tulisan yang diduga rute pelarian Hitler -- yakni B (Berlin), S (Salzburg), G (Graz), J (Jugoslavia), B (Belgrade), S (Sarajevo), R (Rome), sebelum dia ke Sumbawa Besar. Istri kedua Poch, S juga menceritakan suatu hari dia melihat suaminya mencukur kumis dengan gaya mirip Hitler. Ketika dia bertanya, suaminya menjawab, "jangan bilang siapa-siapa." Sosro mengaku tak ada maksud tersembunyi di balik pengakuannya. "Saya hanya ingin menunjukan Hitler meninggal di Indonesia," kata dia. Hingga saat ini apakah Hitler tewas di bunker, di Argentina, Brazil, atau Indonesia, belum bisa dipastikan. Kisah akhir hayat 'sang Fuhrer' terus jadi misteri."
Pada saat itu, teori Dr.Sosrohusodo mendapat perhatian cukup luas di media lokal. Bahkan beberapa media asing turut menayangkan pemberitaan ini. 
Ketika saya menjelajah internet untuk mencari publikasi media mengenai hal ini, agak mengherankan karena kebanyakan media tidak mencoba untuk mengelaborasinya lebih mendalam. Inilah salah satu sebab yang membuat saya memutuskan untuk memposting berita yang sudah cukup basi ini.
Baiklah, pertama, saya tahu, akan sangat sia-sia jika saya mencoba untuk mendebat argumen Dr.Sosrohusodo karena hal itu hanya akan menjadi debat teoritis yang jelas tidak akan ada ujungnya. Saya sendiri tidak pernah mewawancarai Dr.Sosrohusodo, jadi saya juga tidak bisa memahami lebih dalam dasar yang digunakannya untuk menarik kesimpulan. Namun, jika saya menggunakan reportase media saja, maka bukti yang diajukan Dr. Sosrohusodo saya anggap sangat lemah. 
Misalnya kutipan mengenai argumen Dr.Sosrohusodo.
"Bukti-bukti yang diajukan Sosrohusodo, adalah bahwa dokter tersebut tak bisa berjalan normal --- Dia selalu menyeret kaki kirinya ketika berjalan. Kemudian, tangannya, kata Sosrohusodo, tangan kiri dokter Jerman itu selalu bergetar. Dia juga punya kumis vertikal mirip Charlie Chaplin, dan kepalanya gundul. Kondisi ini diyakini mirip dengan gambaran Hilter di masa tuanya -- yang ditemukan di sejumlah buku biografi sang Fuhrer. Saat bertemu dengannya di tahun 1960, orang yang diduga Hitler berusia 71 tahun." 
(Notes: Hitler lahir tahun 1889 sehingga pada tahun 1960, ia memang berusia 71 tahun).
Bayangkan, kita bertemu dengan seorang Jerman tua, pincang,  tangan lemah, memiliki kumis seperti Charlie Chaplin, kepala gundul dan memiliki umur yang sama dengan Hitler. Lalu kita mengambil kesimpulan kalau orang ini pastilah Hitler. 
Jelas cara pengambilan kesimpulan seperti ini adalah sebuah fallacy.
Tetapi anggaplah kalau reportase media tidak secara lengkap menayangkan argumen Dr Sosrohusodo dan ternyata memang ia mengambil kesimpulan berdasar pengakuan Dr.Poch beserta bukti-bukti lainnya, maka dengan demikian, kita boleh beranggapan bahwa argumen Dr Sosrohusodo sudah tepat. 
Kalau begitu bagaimana kita bisa menilai kebenaran klaim ini?
Well, kita memiliki foto Dr.Poch. Cara yang paling gampang adalah membandingkan foto Hitler dengan foto Dr.Poch. Dan jika kita beruntung, kita bisa mematahkan atau membenarkan klaim Dr.Sosrohusodo.
Untuk awalnya, ini dia foto Dr.Poch yang diklaim sebagai Hitler bersama Istrinya yang berasal dari Indonesia.
Sedangkan foto berikut adalah Hitler sendiri.
Setelah melihat foto tersebut, mungkin kalian akan segera yakin kalau Dr.Poch bukanlah Hitler karena postur dan wajah yang tidak mirip. Satu-satunya kesamaan mungkin hanya kumisnya. Tapi tunggu dulu.. postur tubuh dan wajah seseorang bisa berubah seiring pertambahan usia atau seiring berkurang dan bertambahnya berat badan. Argumen seperti itu tidak bisa dipakai.
Kalau begitu argumen apa yang akan kita pakai?
Seperti yang saya katakan di atas, jika kita beruntung, maka kita bisa mengambil kesimpulan yang konkrit dari perbandingan foto ini. Dan saya rasa, kita beruntung kali ini. 
Pada awalnya, saya begitu takjub dengan kesamaan wajah antara Dr.Poch dengan Hitler sehingga saya hampir yakin kalau keduanya adalah orang yang sama. Jika kalian tidak percaya, lihatlah foto Hitler berikut ketika ia masih muda dan kurus, lalu bandingkan dengan foto Dr.Poch.
Hitler adalah pria di sebelah kanan yang berkumis tebal. Bukankah wajahnya sangat mirip dengan Dr.Poch?
Namun kemudian, saya menyadari satu hal. Ada perbedaan mendasar yang kemudian membuat saya meragukan kalau keduanya adalah orang yang sama.
Bentuk tubuh dan bahkan bentuk wajah bisa berubah jika kita bertambah tua, bertambah kurus atau bertambah gemuk, Tapi ada satu yang tidak akan berubah.Yaitu Lobule telinga atau Earlobe.
Dr.Poch dan Hitler memiliki Earlobe yang berbeda. 
Walaupun manusia memiliki banyak rupa daun telinga, namun untuk Earlobe, biasanya para ahli anatomi hanya membaginya menjadi dua bagian besar. Yaitu Free Earlobe dan Attached Earlobe. 
Hitler memiliki Free Earlobe sedangkan Dr.Poch memiliki Attached Earlobe. 
Attached Earlobe artinya ujung daun telinga langsung menyatu dengan sisi wajah kita. Sedangkan Free Earlobe, ujung daun telinga terlihat seperti melengkung, menyisakan satu bagian yang "bebas".
Sekarang bandingkan Earlobe Hitler dan Dr.Poch.
Ini perbandingan satu lagi yang lebih jelas karena Dr.Poch terpotret dari samping. 
Apakah kalian bisa melihat perbedaannya sekarang?
Bahkan kalian bisa melihat kalau bentuk daun telinga kedua orang tersebut berbeda. Hal ini pun terlihat jelas ketika kita membandingkan foto Poch dengan Hitler yang masih kurus.
Artinya cuma satu. Dr.Poch bukan Hitler. 
Lalu, mungkin di antara kalian ada yang bertanya: "Apakah earlobe dapat berubah seiring bertambahnya usia?"
Jawabannya bisa. Namun justru dalam kasus Hitler Poch ini malah memperkuat dugaan kalau keduanya adalah orang berbeda.
Perubahan pada earlobe terjadi ketika kita bertambah tua. Ketika usia kita bertambah, terjadi pengurangan produksi kolagen di dalam tubuh sehingga elastisitas kulit berkurang. Akibatnya earlobe manusia akan menjadi bertambah kendur. Namun tidak pernah ada kasus Earlobe seseorang berubah dari Attached menjadi Free atau sebaliknya.
Jika Hitler bertambah tua, maka Free Earlobe yang dimilikinya JUSTRU akan bertambah kendur sehingga lengkungannya terlihat semakin jelas. Hal ini tidak bisa kita temukan pada telinga Dr.Poch.  
Kalian bisa melihat perubahan kekenduran earlobe pada aktor Man in Black, Tommy Lee Jones berikut ini. Bagian yang "bebas" dari earlobenya terlihat semakin "besar".
Berikut foto Obama sewaktu kecil dan dewasa. Ia memiliki Free Earlobe dan tidak berubah ketika ia dewasa.
Atau Jimmy Carter, mantan presiden Amerika Serikat. Ia memiliki memiliki Attached earlobe dan tetap demikian adanya ketika ia berusia lanjut.
 
Jadi, dengan metode yang sederhana ini, kita bisa menemukan sebuah lubang besar dalam klaim Dr.Sosrohusodo.